Archive for Agustus 2018

One Day With HIMAKIT



Departemen Human Resource and Development (HRD) akan membahas tentang program kerja terakhir yang ada di Departemen HRD yaitu One Day With HIMAKIT disingkat menjadi ODWH. Program kerja ini merupakan sebuah bentuk kegiatan yang bersifat refreshing dan sebagai sebuah malam keakraban antar pengurus. Mengingat banyaknya program kerja dan aktivitas yang ada di HIMAKIT yang dapat menurunkan kejenuhan dan keletihan maka diadakanlah program kerja yang bersifat refreshing ini, juga untuk meningkatkan rasa keakraban dari setiap pengurusnya.
ODWH dilaksanakan pada hari sabtu, 19 Mei 2018 di Villa Rajawali, Cilengkrang. Dengan agenda yang dilaksanakan yaitu buka bersama, tarawih bersama, game, sharing, dan sahur bersama. Games yang dilaksankan mengarah untuk dilakukan bersama mau itu dibagi kelompok ataupun bersama semuanya agar mendapatkan rasa kerjasama dan keakraban sesama. ODWH kali ini dilaksanakan pada bulan Ramadhan yang membuat suasa lebih hangat karena kita dapat melaksanakan tarawih dan sahur bersama dimana moment ini sangat jarang ditemukan dibulan-bulan yang lainnya. Program kerja ODWH ini berjalan dengan lancar, semoga dengan adanya ODWH ini dapat menjadikan refreshing dan dapat meningkatkan rasa keakraban sesama pengurus tentu tidak hanya pada ODWH saja namun akan terus akrab untuk selanjutnya.
Rabu, 22 Agustus 2018
Posted by HIMAKIT

SELAMAT DATANG KELUARGA BARU HIMAKIT



Pelantikan merupakan moment yang ditunggu-tunggu dimana moment ini menjadi tahap akhir dari Calon Pengurus melewati alur kaderisasinya setelah melewati mabim Inbond dan Outbond kemudian melewati masa magang yang dilaksanakan 2 departemen pada setiap orangnya masing-masing departemen magang selam 1,5 bulan. Setelah masa magang berakhir maka datanglah saat yang ditunggu-tunggu oleh para Calon Pengurus HIMAKIT-Politeknik STTT Bandung yaitu pelantikan. Dimana dengan dilantiknya Calon Pengurus maka resmilah Calon Pengurus menjadi BP HIMAKIT-Politeknik STTT Bandung 2017/2018. Pelantikan ini dilaksanakan pada hari sabtu, 21 April 2018 di kampus Politeknik STTT Bandung yang berjalan dengan hikmat dan haru. Selamat datang keluarga baru HIMAKIT semoga temen-temen dapat menjalankan tugas dengan penuh kenikmatan dan semangat, sehingga dapat memberikan yang terbaik untuk HIMAKIT kedepannya.
Posted by HIMAKIT

Textile Chemistry Celebration 2018 - “The Closer You Look, The More You See”



Setiap tahunnya HIMAKIT-Politeknik STTT Bandung melaksanakan program kerja yaitu Textile Chemistry Celebration (TCC) 2018 yang digelar pada tanggal 15 Mei 2018 di Gedung Serba Guna Politeknik STTT. TCC kali ini bernama THALASSOPHILE dengan tema “The Closer You Look, The More You See” dan mengangkat konsep dekorasi under the sea dimana pengunjung diharapkan dapat melihat kimia tekstil lebih dekat sehingga semakin banyak pula hal-hal yang dapat diketahui dari kimia tekstil. 

Pada acara ini terdapat Textile Exhibiton dengan menyediakan stand finishing, printing dan dyeing;tiedye dimana pengunjung dapat melakukan printing dan dyeing sendiri serta melihat dan mengevaluasi sendiri hasil produk finishing mahasiswa kimia tekstil seperti jas tahan air, tas anti snagging, jaket glow in the dark dan banyak lagi. Selain itu setelah pintu masuk terdapat Luar Biazaar yang menyediakan aneka makanan dan minuman yang diisi oleh tiap kelas, Kopma hingga Jamteks 39.

Dari sore hingga malam hari, TCC dimeriahkan oleh music performance dari mahasiswa kimia tekstil dan juga penampilan dari Gita Suara Tekstil, Silhouette, Welldrop dan Penjasska yang turut hadir memeriahkan acara. Sambil menikmati musik, pengunjung juga diharuskan untuk memvoting secara langsung nominasi pada Textile Choice Award 3.0 yang diumumkan pada hari itu juga. Hal yang tidak kalah menarik, terdapat salah satu penampilan yang dikhususkan untuk tampil pada acara ini yaitu C&G dance crew yang seluruh anggotanya berasal dari mahasiswa kimia tekstil. Acara ini pun ditutup oleh kemeriahan dari Penjasska yang dapat mengajak penonton berjoget bersama.
Posted by HIMAKIT

SEMINAR KEILMUAN - Supercritical Carbon Dioxide: Water-Free Technologies for Ecofriendly & Sustainable Dyeing.

Perkembangan dalam bidang teknologi maupun ilmu pengetahuan selalu terjadi seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan zaman khususnya di bidang tekstil. Sebagai mahasiswa tekstil tentunya wawasan dan pengetahuan tentang teknologi dan ilmu pengetahuan dalam bidang tekstil sangat diperlukan. Departemen Kajian Ilmiah HIMAKIT-Politeknik STTT Bandung mengadakan kegiatan Seminar Keilmuan sebagai sarana untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada mahasiswa Politeknik STTT Bandung mengenai perkembangan di bidang tekstil. Seminar Keilmuan telah dilaksanakan pada 14 April 2018 lalu dengan tema “Membangun Generasi Cerdas Masa Kini dan Masa Depan Melalui Teknologi Tekstil” yang dibawakan oleh dosen kita Bapak Mohammad Widodo, A.T., M.Tech., Ph.D. dengan materi Supercritical Carbon Dioxide: Water-Free Technologies for Ecofriendly & Sustainable Dyeing

Supercritical Carbon Dioxide merupakan proses tekstil tanpa menggunakan media air, melainkan gas CO2. Salah satu hal yang melatarbelakangi inovasi dalam teknologi tekstil ini adalah banyaknya air yang digunakan dalam proses basah tekstil. Produksi tekstil (termasuk pertanian kapas) menggunakan hampir 100 milyar m2 air setiap tahun, mewakili 4% dari penarikan air tawar global. Untuk pembuatan satu baju berbahan katun membutuhkan 2.700 liter air yang sama dengan kebutuhan satu orang untuk minum selama 2,5 tahun. Mencelup dengan supercritical carbon dioxide dapat menghilangkan separuh dari penggunaan air dalam proses pencelupan. CO2 bukan satu-satunya fluida yang dapat dijadikan superkritik. Benda akan berubah wujud sesuai dengan kenaikan suhu. Supercritical Fluid (SCF) adalah zat yang berada pada suhu dan tekanan di atas titik kritisnya yang memiliki kemampuan berdifusi melalui benda padat seperti gas dan melarutkan benda seperti cairan. CO2 terdiri dari gas dan cairan. Semakin tinggi suhu dan tekanan maka akan berubah menjadi SCF. CO2 digunakan karena tidak mudah terbakar, tidak beracun, relatif murah, dapat didaur ulang, dapat melarutkan senyawa non polar hingga sedikit polar karena berat molekulnya rendah, dan CO2 meninggalkan jumlah residu yang lebih rendah dalam produk dibandingkan dengan pelarut konvensional, dan ini tersedia dalam bentuk yang relatif murni dan dalam jumlah besar.
Dalam pencelupan, biasanya digunakan kain kapas/katun menggunakan zat warna reaktif. Meskipun perkembangan pencelupan dengan kemampuan fiksasi yang tinggi telah berkembang, namun pencelupan masih membutuhkan banyak garam, air dan energi karena 50-70% zat warna terhidrolisa, serta menyebabkan pencemaran yang berwarna. Maka inovasi Supercritical CO2 (scCO2) digunakan untuk pencelupan kain poliester karena penggunaan zat kimia yang lebih sedikit. Keuntungan dari proses scCO2 dibanding air adalah, tidak menggunakan air, tidak menggunakan zat pembantu, 100% zat warna terfiksasi (zero waste), mengurangi pemakaian energi sebesar 63%, 40% lebih cepat dari pencelupan konvensional. Sedangkan kekurangannya adalah mesinnya mahal, hanya dapat digunakan untuk kain poliester.
Peluang Indonesia terkait ini adalah industri tekstil di Indonesia mengutamakan produksi dan pengolahan kapas serta poliester, di Indonesia tidak menghasilkan kapas sendiri melainkan harus mengimpor, poliester dapat dibuat sama nyamannya dengan kapas dengan menerapkan teknologi kenyamanan tekstil. Oleh karena itu, Indonesia dapat mengembangkan teknologi Supercritical CO2 untuk mengurangi banyaknya pemborosan dari segi biaya, energi, air, zat pembantu dan lainnya pada pencelupan kain kapas.
Posted by HIMAKIT

TEXTILE CHEMISTRY COMPETITION 2018



TEXTILE CHEMISTRY COMPETITION 2018
Textile Chemistry Competition 2018 (TeCCo) merupakan kegiatan perlombaan berbasis keilmuan di bidang kimia tekstil yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Kimia tekstil Politeknik STTT Bandung. Acara ini diikuti oleh mahasiswa kimia tekstil dari angkatan 2014, 2015, 2016 dan 2017 yang mengusung tema “Upgrade Your Skills, Challange Your Limits”. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan jiwa kompetensi serta motivasi untuk meraih prestasi terbaik dengan kompetisi yang sehat dan menjujung tinggi nilai-nilai sportifitas. Rangkaian acaranya berupa babak penyisihan, semi final, dan final.
Babak penyisihan dilakukan dengan tes tertulis yang diselenggarakan pada Sabtu, 7 April 2018 yang bertempatkan di Gedung A ruang 306 kampus Politeknik STTT Bandung. Kemudian 6 tim yang lolos berhak melanjutkan ke babak semi final. Keseruan dalam babak semi final terlihat sekali karena babak semi final dilakukan dengan sistem rebutan antara dua tim. Jadi, dilakukan tiga sesi untuk babak semi final untuk menyisihkan tiga tim untuk masuk ke babak final. Kemudian di babak final setiap tim diberikan soal essay yang dijawab secara lisan dengan diberi waktu selama beberapa menit untuk menjawab. Tim yang mendapatkan juara 1, 2, dan 3 berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp600.00 ; Rp400.000 ; dan Rp200.000 serta sertifikat untuk masing-masing pesertanya. Ada yang menarik dalam perlombaan ini, juara 1 dimenangkan oleh pasangan Fitri Ramdayani dan Nada Zakiyya Zahra yang merupakan mahasiswa kimia tekstil dari 2K3 . Dua mahasiswi keren ini bisa mengalahkan kakak tingkatnya dari angkatan 2014 dan 2015 lohh, waah keren kan? Selamat yaa untuk para pemenang, jangan patah semangat, teruslah kembangkan diri kalian dan semoga dengan diadakannya acara TeCCo 2018 ini kalian dapat termotivasi untuk terus belajar dan meraih prestasi terbaik.
Posted by HIMAKIT

ARSIP BLOG

Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto saya
HIMAKIT adalah Sebuah Organisasi Internal Kampus Politeknik STTT Bandung yang menaungi Jurusan Kimia Tekstil

- Copyright © HIMAKIT-Politeknik STTT Bandung -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -